Camilan keripik itu emang susah ditolak—gurih, kriuk, dan bikin susah berhenti ngunyah. Tapi jujur aja deh, kadang kita suka mikir dua kali karena kandungan minyaknya yang tinggi. Nah, buat kamu yang pengin tetap ngemil tapi lebih sehat, penting banget tahu cara bikin keripik lebih sehat.
Apalagi sekarang sudah ada alat bantu seperti mesin spinner minyak dan air yang bisa bantu banget dalam proses pengolahannya, loh!
Cara Bikin Keripik Lebih Sehat
Cara bikin keripik lebih sehat itu sebenarnya bukan hal yang susah. Kuncinya ada di pemilihan bahan, teknik mengolah, dan cara mengurangi minyak serta kadar air.
Nggak perlu juga kok bahan-bahan mahal. Yang penting tahu triknya, keripik rumahan pun bisa jadi camilan sehat yang tetap renyah dan enak.
Yuk, kita bahas satu per satu langkahnya supaya kamu bisa mulai produksi sendiri di rumah atau buat usaha rumahan yang lebih ramah kesehatan.
1. Cara Bikin Keripik Lebih Seha, Pilih Bahan Berkualitas dan Segar
Langkah pertama tentu dari bahan bakunya. Pakai sayuran atau umbi-umbian segar seperti singkong, ubi ungu, talas, atau bahkan daun bayam.
Bahan yang masih segar punya tekstur dan rasa lebih enak. Selain itu, kandungan nutrisinya juga masih utuh dan belum terkontaminasi.
Kalau bisa, pilih yang organik atau minim pestisida biar lebih aman dikonsumsi dan cocok juga buat anak-anak.
2. Cara Bikin Keripik Lebih Seha, Potong Tipis dan Merata
Supaya matang merata dan renyah, bahan keripik sebaiknya di iris tipis dan konsisten. Tebalnya jangan asal-asalan, ya!
Potongan yang terlalu tebal bikin keripik jadi keras atau nggak kering sempurna. Akibatnya, bisa lebih banyak menyerap minyak.
Gunakan alat pemotong khusus kalau perlu, biar hasil irisan lebih presisi dan hemat waktu juga.
3. Kurangi Minyak dengan Mesin Spinner Minyak dan Air
Nah ini dia yang paling penting—mengurangi kadar minyak di keripik. Di sinilah peran mesin spinner minyak dan air jadi penyelamat.
Setelah digoreng, keripik bisa langsung dimasukkan ke mesin spinner ini. Alatnya berputar cepat dan bisa ‘memeras’ minyak dan air berlebih dari permukaan keripik.
Hasilnya? Keripik jadi lebih kering, nggak berminyak, dan lebih tahan lama tanpa bahan pengawet tambahan. Praktis banget, kan?
4. Gunakan Minyak Berkualitas dan Ganti Secara Berkala
Keripik sehat juga tergantung dari minyak yang kamu pakai. Gunakan minyak nabati seperti minyak kelapa, minyak jagung, atau minyak bunga matahari.
Minyak ini punya titik asap yang tinggi dan lemak tak jenuh yang lebih baik buat tubuh. Tapi tetap jangan di pakai berulang-ulang, ya.
Setelah 2–3 kali pemakaian, minyak sebaiknya di ganti supaya hasil gorengannya tetap bersih dan aman di konsumsi.
5. Simpan dengan Benar dan Hindari Bahan Tambahan
Keripik yang sudah di tiriskan dan di dinginkan harus di simpan dalam wadah kedap udara supaya tetap renyah dan tidak cepat tengik.
Hindari menambahkan MSG, pewarna, atau bahan pengawet buatan. Sebagai gantinya, kamu bisa pakai bumbu alami seperti bawang putih bubuk, cabai kering, atau daun jeruk kering.
Selain lebih aman, rasanya juga bisa lebih unik dan pastinya di sukai banyak orang, terutama yang peduli dengan gaya hidup sehat.
Kesimpulan
Cara bikin keripik lebih sehat nggak sesulit yang di bayangkan. Mulai dari pemilihan bahan, teknik mengiris, pemakaian minyak berkualitas, hingga penggunaan mesin spinner minyak dan air, semua berkontribusi pada hasil akhir yang lebih sehat dan tetap enak.
Jadi, buat kamu yang hobi ngemil atau mau jualan, sekarang nggak ada alasan lagi untuk bikin keripik yang berminyak dan nggak sehat. Yuk, mulai ubah cara olahnya dari sekarang!
